ha. ha. ha. aku memang sudah gila. aku tak punya mata, yang sebenarnya menampilkan semua bukti nyata kepedihan itu. bahkan ketika aku melihat diriku dibunuh, akupun diam. menelantarkan segala perasaan yang ada, dalam setiap tindakan. mulutku tak lagi dapat bersua. untuk meneriakkan semua kerinduan dalam sukma. mengapa? mengapa aku harus dikuasai oleh angan - angan. oleh mimpi yang akan selamanya menjadi mimpi. aku sudah benar - benar gila. bahkan ketika aku merasakan hatiku tertusuk, aku tetap mencintainya. manusia! aku ini masih manusia. tapi kemanakah semua logika yang seharusnya kumiliki? dengan cara apalagi aku harus menelungkupkan telapak tangan yang begitu mudah itu? betapa bodohnya aku. aku yang saat ini. aku yang dikusai oleh roh roh tak terlihat. roh cinta. yang membawaku kepada kehancuran, atau sesekali kepada kenangan.
Senin, 29 Desember 2014
Sabtu, 27 Desember 2014
Tentang Harapan dan Kenyataan
Untuk kamu,
Hai cinta, yang ada padaku saat ini bukanlah sebuah kenyataan. melainkan harapan akan bayang - bayang angan. pada anganku, aku berlari kencang di antara para bintang. namun pada kenyataannya, aku hanya menggeliat di antara debu dan tanah kusam. maklumkanlah, bergerak saja aku harus dititah, bagaimana kubisa terbang?
Aku hanyalah anak kemarin sore, tanpa ilmu yang penuh seperti para cendikiawan masa depan. kata - kata ku bisa dibilang tanpa makna. karena sesungguhnya, aku hanyalah filsuf dari diriku sendiri. itu pun belum sempurna.
sedangkan kau? kau jauh berada di atas ku. ibarat kau sebuah langit , aku adalah jurang terdalam dari absis yang terkikis oleh udara - udara yang terus bergerak. kau terlalu sempurna untukku. sehingga untuk bisa berinteraksi denganmu, aku harus melampaui bumi, mengitari matahari, dan menaklukan galaksi bimasakti. memang sulit aku memperjuangkan cinta dengan seorang yang begitu sempurna sepertimu. bukannya aku tak sanggup, kesanggupanku bahkan telah kunyatakan jauh sebelum kita bertemu. dan untuk masalah kesetiaan, jangan lagi kau ragukan kesetiaanku. sebab aku telah setia kepadamu, bahkan sebelum kita dipersatukan. lantas apa lagi yang bisa kuperjuangkan untukmu?
kematianku kah? baik, kalau untuk yang satu itu, tak bisa kuberikan kepadamu. kau memang pencipta angan bayang layang - layang, yang mengudara di langit lepas, kau adalah anganku. tapi, aku tak bisa berikan kematianku untukmu, kematianku adalah untuk dia yang menciptakan aku dan kau, semua tentang kita.
aku memang tak punya senjata terbaru untuk memanah tepat hatimu. karena sesungguhnya, hal itu seharusnya kau yang lakukan padaku bukan? tapi tak apa. berhubung aku yang sangat mencintaimu, aku bersedia memperjuangkanmu.
dalam kenyataan ini kau memang mungkin tak sanggup untuk menyukaimu. ya karena aku buruk rupa. namun jika memang demikian, apakah arti semua memori dan kenangan yang kita nikmati bersama? apakah arti tatapanmu tajam merusuk dan menjantungi hatiku? kau. aku tak lagi tahan melihatmu berbuat demikian. cepat lah berikanku jawabmu.
bersediakah kau menyempurnakan harapanku, dengan mendampingiku menghadapi realita dan kenyataan ini?
aku menantikanmu.
Kamis, 25 Desember 2014
Tentang Perasaan dan Pikiran
Untuk kamu,
jika keyakinan ini merupakan sebuah kebetulan, maka akan hadirkah kepastian? sebab rasanya tak mungkin jika kepastian hadir tanpa sebuah keyakinan yang menghampiri setiap keadaan. hmmm. lalu bagimana dengan kenyataan? realita kehidupan yang sangat sadis itu , tak akan pernah mampu membawa angan - angan menuju sebuah kebahagiaan.
aku mengerti, bahwa aku harus lebih banyak belajar untuk memisahkan antara kenyataan dan angan - angan. tapi ketika aku hidup dalam diriku, kedua hal itu tak mau berjalan sendiri - sendiri. jiwaku meneriakkan kejamnya kenyataan, sedang hatiku melontarkan pertanyaan mengenai angan. sebenarnya apakah itu? aku tak mengerti.
lalu, bagaimana dengan semua kenangan yang pernah terajut dalam bintang kasih sayang? apakah itu juga sebuah kebetulan. haha. terlalu banyak kebetulan di dunia ini. atau terlalu banyak kesadaran yang menghantarkan pikiran serta perasaan ini menuju kebetulan. lantas siapakah yang paling kuat pengaruhnya? ya. memang, diriku sendiri yang dapat menentukan. namun kapan? sebab hingga kini saja aku tak tahu apakah perasaan ini?
haha. sudahlah. mungkin sudah seharusnya kenangan hadir untuk dilupakan. dan perasaan tercipta untuk dihancurkan. sebab Dia pun dilahirkan bukan untuk dijadikan. sehingga sebenarnya, aku tahu bahwa aku tak perlu khawatir mengenai logika sebuah kebetulan, perasaan, kenyataan, atau hal - hal seperti itu. karena seharusnya yang paling harus kumiliki saat ini adalah kasih, iman, dan kepercayaan.
aku tak mau terus bermain di antara perasaan dan kenyataan yang sedang kuhadapi.
Rabu, 10 Desember 2014
surat kepada bintang
hai bintang,
aku memanggilmu dari bumi
bagaimana keadaan langit?
masih adakah bulan, bulan masih adakah?
aku di bumi baik - baik saja
bintang,
aku bingung dengan semua ini
aku tak bisa lagi melihat mata di siang hari
semua romantika pandang kabur dalam gelap
tak ada lagi suara , tak ada lagi harapnya
bintang,
aku sudah terlalu tegar
merasakan belati yang menancap dalam jantung hati pikiran dan perasaanku
bahkan lebih tegar dari sebuah benda, dengan torsinya yang maksimal
bintang,
doakan aku dari langit
jika apabila aku harus bersatu dengan alam, biarlah kemewahan lepas dari hidupku
apabila aku harus hidup dalam kesendirian, biarlah kenangan pergi dari pikiranku
dan apabila aku harus tidak dicintainya, biarlah hatinya terbang kepada sang empunya
karena sesungguhnya aku tak bisa melepas cintanya, apabila ia terus ada disaat aku membutuhkannya
Sabtu, 06 Desember 2014
terserah
aku tak sanggup lagi
kali ini aku tak bisa
aku tak bisa membohongi perasaanku
menipu pikiranku
ini memang aku
tanpa pengetahuan yang cukup untuk diujikan
aku bukan anak emas yang cerdasnya tak terbatas
bukannya aku tak mau berusaha
tapi itu bukan takdirku
aku memang tak mengerti apa - apa lantas untuk apa aku berpura - pura?
bagiku, nilai bukanlah segalanya
toh mati pun tak akan kubawa
jadi untuk apa aku berusaha menciptakan sebuah prestasi yang bukan murni dari diriku sendiri?
sudahlah, aku sudah lelah
jangan lagi kau berbicara padaku tentang nilai
aku tak peduli, karena nilai pun tak mempedulikan aku
aku lebih baik hidup dalam kebodohan , kesederhanaan, yang dapat melegakan batinku, pikiranku,
aku lebih baik memperjuangkan cinta dan kasih sejati, daripada nilai yang tak akan kubawa mati
Jumat, 07 November 2014
masih
masih ada desa di kotaku
masih ada sawah
masih ada gubuk dan rumah - rumah kayu
aku masih bisa mencium bau hujan
meraba sinar matahari pagi
menggores tinta warna pelangi
aku masih bisa menjaga malam
memandang sinar rembulan
dunia masih ada
masih ada desa di kotaku
masih ada sawah
masih ada gubuk dan rumah - rumah kayu
Minggu, 05 Oktober 2014
adik kecil bermasker hijau
suatu sore
aku bertemu seorang adik
matanya berbicara
mulutnya menganga
tapi aku tak tahu apa katanya
sakit
aku rasa dia tahu kita senasib
dalam sunyi kami bercerita
besarnya dia seorang mudah
mudah tersenyum mudah memberi serum
serum dari segala macam penyakit
yang dia rasa kita penyakit
Rabu, 24 September 2014
makna sebuah dunia
dunia itu kejam
dunia penuh persaingan
menuju sebuah tujuan tidak mudah
bukan hanya kerja keras yang dibutuhkan
tapi juga dukungan dari lingkungan
sebab tidak sedikit lawan yang ingin menjatuhkan
kerja keras tak selamanya membuahkan hasil yang maksimal
ketika persaingan yang tidak sehat menjadi batu yang menghalangi
apalah arti bersaing kalau pasti kalah
apalah arti kejujuran saat beradu dalam liciknya pikiran, jahat
ya. dunia jahat
dunia orang - orang picik
Sabtu, 16 Agustus 2014
Kekejaman Mimpi
mimpi tak seindah apa yang terjadi
mimpi tak semegah dunia asli
alam fantasi tak berarti lagi
karena aku terbunuh oleh mimpi
aku tertusuk belati, mati
aku tergores senar kecapi, mati
aku terbawa obsesi, mimpi
aku bukan dewa dewi
aku bukan seorang ahli
aku anak kecil kemarin pagi
yang disandera oleh
kejam
bengis
sadisnya mimpi
Rabu, 13 Agustus 2014
Depok (sajak kedua)
Depok
aku melihatmu kembali
dalam layar - layar televisi
Depok
berbicara banyak
menyapa liku kehidupan
Depok
aku kembali padamu
keraguanku tak lagi berarti
Kamis, 07 Agustus 2014
sebuah nama
sejak dulu aku tidak butuh nama
aku tidak butuh nama yang harus dibawa kemana - mana
aku tanpa nama
nama aku tak punya
nama tak pernah ku bawa
nama aku tak dikenal
nama tak pernah ku sesal
aku berikan jiwa
aku berikan tenaga
aku berikan raga
aku berikan segalanya
nama?
bagiku hanya sebuah frasa
aku tidak butuh nama
aku mengerti arti kebebasan
dalam setiap kejadian aku datang
aku menyaksikan burung berterbangan
aku menghadiri malam keakraban
aku mendengar nyanyian keajaiban
dalam setiap kejadian aku
aku merasakan arti persahabatan
aku merintis kisah percintaan
aku belajar berani mengambil keputusan
aku mengerti arti kebebasan
dalam legenda kehidupan
Selasa, 05 Agustus 2014
Depok
depok
ada apa dengan depok?
orang - orang mati
tersiksa perih
ada yang digorok
ada yang mati karena cilok
depok
ada apa dengan depok?
Senin, 04 Agustus 2014
Generasi
aku dan kamu beda generasi
datang dari berbagai alam fantasi
pergi menuju sebuah mimpi
aku ingin mengikat hati
kamu ingin mengikat hati
aku datang dari zaman doraemon
sedangkan kau anak thomas alva edison
dapatkah bersatu,
kita bersatu dapatkah?
Minggu, 03 Agustus 2014
pada sebuah kata
pada sebuah kata
aku mengharapkan doa
aku menerawang rasa
aku menggenggam cinta
pada sebuah kata
aku menanti suatu hati
aku meratapi hari
aku mengakhiri bulan juli
pada sebuah kata
aku tertawa tanpa makna
aku tersenyum bangga
aku hidup bahagia
pada sebuah kata
aku jatuh berkali - kali
aku tertusuk belati
aku mati
Sabtu, 02 Agustus 2014
Dalam Gerbong Kereta
anak kecil melihat keluar kaca
berdiri pada bangku - bangku kereta
kemudian bertanya pada ibunya,
"bunda, berapa lama lagi kita berada dalam kereta?"
Anak Sajak
anak
sajak
memutar otak
mengasah rasa
anak
sajak
mengerek niat
menggerak pena
anak
sajak
memutar kata
menyimpan peristiwa
Cita - cita
sembilan tahun lalu
aku ingin mengobati kangguru
empat tahun lalu
aku ingin menjadi guru
satu tahun lalu
aku ingin jadi orang suci
beberapa jam lalu
aku ingin jadi penulis sajak bernyali
keinginan terlalu banyak
mimpi terlalu besar
namun aku
tak bisa membaca masa depan
aku buta
rasaku hilang daya
akhirnya aku jadi apa?
tunggu beberapa waktu saja
aku setia
Jumat, 01 Agustus 2014
Dusta Cinta
payah
aku hanya mencinta dalam mimpi
meraba dalam angan
memeluk dalam bayang
dosa
aku hanya menjajaki alam khayal
menyusuri lembah perbatasan
menapaki samar - samar kehidupan
aku senang menulis kata
aku senang membaca mantera
aku senang layar kaca
aku hanya mencinta angan
aku hanya menggenggam khayal
aku tak bisa mencinta
dalam dunia - dunia nyata
berbahaya
Kamis, 31 Juli 2014
Duka Cinta
dalam cinta aku berduka
menangis dalam senyuman
aku menengadah ampun
bersimpu dalam kesusahan
aku melihat insan bercanda
dalam keramba
kubangan manusia
beribu air mata
aku menangis dalam duka
aku menangis dalam senyum
aku menangis berharap ampun
aku menangis dalam kesusahan
aku menangis dalam canda
aku menangis dalam keramba
aku menangis mengharapkan manusia
aku menangis melalui sepasang mata
Rabu, 30 Juli 2014
Sebuah Ilusi
aku menyebutmu dalam angan
memanggilmu dalam sunyi
menggenggam tanganmu dalam mimpi
aku memandangmu dalam gelap
mengagumimu dalam keterpurukanmu
aku merasakanmu dalam kesesakan
aku memeluk asa
melepas napas hawa manusia
aku bersandar pada cahaya
melepas gelap saat mata terbuka
aku mendampingi sakitmu
aku menjadi saksi tangismu
aku tahu waktu sedihmu
aku tak akan berhenti mengharapkanmu
aku terbayang oleh rajutan angan
aku terikat oleh benang - benang harap
aku terhasut oleh impian
aku jatuh cinta pada benda tak bernyawa
aku jatuh cinta pada tawa tak bersuara
aku jatuh cinta pada bukan dewa - dewi
aku jatuh cinta pada sebuah ilusi
langit senja
langit senja
ketika awan berjalan
merayap dalam gelap
hujan siap turun
membasahi dusun
aku berlari di tanahnya
menari di antara kabutnya
aku bersiul dalam ruang sunyinya
langit senja
ketika matahari bersiap untuk pergi
berkas sinarnya merah
tersebar di angkasa megah
indah
layaknya lukisan agung
melingkupi gunung
menaungi sungai
yang sebentar lagi mengirim badai
langit senja
aku berlari padanya
aku berlindung di bawah sinarnya
aku bersuka karenanya
Selasa, 29 Juli 2014
Rajutan Mimpi
matahari pergi seorang diri
ia tahu diri
setiap insan pun tertidur pulas
terbang bersama benang - benang khayalan
serta kejadian dalam siang
meratapi siang
sepasang manusia berkelana bersama
mencari mimpi
merajut cinta dalam terang sang rembulan
beradu kekuatan
mana yang dapat bertahan?
yang tak ada kini tercipta
yang mati hidup kembali
yang diharapkan terwujud lantang
semua tentang kebahagiaan
terajut dari benang - benang khayalan
Selasa, 22 Juli 2014
Sapaan Pagi
apakah semalam kau terjaga?
sebab ku lihat kau ada bersamaku,
menjalani serangkaian indahnya cerita
selamat pagi cinta,
benarkah semalam kau terjaga?
sebab ku lihat kau berada di sisiku,
aku nyaman dalam hangatnya dekapan
selamat pagi cinta,
benarkah semalam kau terjaga?
sebab ku lihat kau berjalan bersamaku,
meniti indahnya kehidupan di masa depan
selamat pagi cinta,
benarkah semalam kau terjaga?
atau bahkan kau sedang tertidur sangat pulas?
selamat pagi cinta,
apabila semalam kau sedang tertidur sangat pulas,
sudikah kau hadir dalam mimpiku?
yang menghadirkan dirimu setiap waktu
Senin, 21 Juli 2014
Benci dan Dia
n pun aku tak mau
Minggu, 20 Juli 2014
Tentang Malam
Jumat, 18 Juli 2014
Tentang Bulan dan Bintang
aku bukan lagi sahabat terbaikmu
sebab aku hanya memikirkan diriku sendiri
melihatmu habis dimakan malam pun aku sanggup
aku jahat bintang, kau tak pantas memiliki aku lagi
malam
kini bukan lagi tempat kita beradu cinta
bercanda , bercengkerama bersama
sebab kau telah terbunuh malam
dan aku lah belati tajamnya
kesalahan terbesar yang pernah kubuat
adalah kepadamu
bintang,
yang memberikanku segalanya
menemaniku setiap saat
memberikan aku sinar
ketika aku kehilangan cahaya
aku jahat bintang,
maafkan aku
Selasa, 15 Juli 2014
Waktu
Minggu, 13 Juli 2014
menanti matahari
datang tanpa terang
seakan buta , gelap , bisu
burung - burung terbang tanpa pandang
serta langit tersenyum tanpa awan
apakah hari ini?
sebab matahari pun tak kunjung datang
malam
sebentar lagi tiba
sementara matahari belum juga datang
sampai kapan bulan bersinar terang?
jika anak - anak kecil
akan selalu menanti matahari
Rabu, 09 Juli 2014
about now and hope
Selasa, 08 Juli 2014
Kakanda Tercinta
Rabu, 02 Juli 2014
Ketika Fisika Ikut Bercinta
Kini kutemukan lama tatapan dalam ruang hampa
Jika fisika menggandakan percepatan
dan membagi dengan percepatan gravitasi
Aku percaya itu! Tatapan sangat cepat
Dua kali lebih cepat dibanding pandangan
Tatapan, Tatapan
mata sang pengelana kini terpana
Pangeran, Pangeran
Hati permaisuri kini dapat kau tembusi
Fisika ilmu pasti tak bercela
Cinta hasrat hati setiap manusia
Fisika tak sempurna ku kuasai
Cinta tak kuasa terpendam dalam hati
Sulit, betapa sulit,
ketika fisika ikut bercinta
Selasa, 01 Juli 2014
Harta Keluarga
Kamis, 19 Juni 2014
3 days on roof
i dont want this excited
but at least
i can feel it flow
water wind
all in one love
in some case
i see you look at me
all of me
forest is the imagine
when i run from your view
i love you
three days on roof
Kamis, 12 Juni 2014
Sajak Pagi
merangkai kata dalam sebuah nada
sayap - sayap terbuka
sedang bunga tak lagi bersuara
matahari terang sinarnya terang
cerah
berkilau
memurnikan kabut
bukit mendaki gunung
sedang laut berlayar ke samudera
tak ada yang lebih indah dibanding pelangi senja
aku hanya manusia biasa
berharap dalam pagi
awal hari ini
Rabu, 11 Juni 2014
Api dalam Tetesan Air
aku mendengar
cahaya rembulan malam
bergeming mengiringi tatapan
bau angin malam
hujan gerimis
menyentuh kain - kain tanah
kamu buka aku punya hati
namun akankah kau tak menyakiti?
ragu
bimbang
apalah arti hadirmu
aku memandang malam
di seberang cahaya merah
api menembus angin
mengalir dalam air
aku melihatmu
meski terhalangnya pandang
Senin, 17 Maret 2014
Dear Deer
you look on my way, but I'm not sure about that. I can't feel it true , if you are not give me something. I don't wanna especially things from you. just your words about me , just your love for me. Dear deer, my heart breath away, every time you are stay beside me. but I can't feel it true, if finally I know, that I is not your destination. even when you are walk to my side, with your eyes that is not honest go to my side. thanks about this. you are no one anymore.
Clarify the night
Just the story in knowledge
School has been changed
when you are no longer my friends anymore
be patient, be honest, be strong
it just a little things,
it's not enough
clarify the night
Cinta Jaya - Tahlia
Semua cinta dia
Semua cinta Tahlia
Semua cinta Jaya
Tahlia cinta Jaya
Tak tahu
Cinta Jaya Tahlia
Ganda, makna ganda
Semua cinta